JAKARTA – Wakil Ketua DPRD DKI Jakarta, M Taufik, menyetujui wacana Gubernur Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) yang akan memberikan pendidikan bagi anak nakal dan jalanan ke Resimen Induk Daerah Militer (Rindam) Kodam Jaya selama tiga bulan.

"Saya setuju saja. Tapi masalahnya, bagaimana mengumpulkan mereka (anak nakal dan jalanan)?" ujar Taufik saat ditemui di Gedung DPRD DKI Jakarta, Rabu (26/8/2015).

Politikus Partai Gerindra itu berharap, selain memberi pendidikan ke Rindam Jaya, nantinya anak-anak tersebut juga akan difasilitasi pelatihan agar memiliki keahlian.

"Mungkin anak-anak jalanan ini diambil melalui razia, terus ada psikolog yang bertanya: ‘Dia mau apa?’ Kalau mau keahlian ngelas, diberikan pendidikan, dan kita juga harus pikirin dia bekerja pada perusahaan mana," papar Taufik.

Hal paling realistis, lanjut Taufik, Pemerintah Provinsi DKI Jakarta memberikan pelatihan kepada anak-anak jalanan dengan menjadi teknisi handphone. Menurutnya, selain lebih realistis anak-anak itu nantinya tidak terlalu kesusahan dalam mencari market lantaran banyaknya pemilik gadget di Ibu Kota.

"Kalau teknisi handphone mungkin lebih mudah ya. Dia tinggal buat pengumuman di rumahnya atau di mana saja. Jadi, langsung bisa diterapkan ilmunya," tukas Taufik. (fal)
(Okz/uky)

Posting Komentar

 
Top