Merdeka.com - Hasil industri kecil perikanan yaitu ikan asin Indonesia khususnya dari Minahasa Tenggara, Sulawesi Utara menjadi primadona di Eropa. Fakta ini terungkap dalam gelaran acara promosi pada Tong Tong Fair di Den Haag Belanda. Pameran ini menggugah minat pengimpor Eropa untuk dipasarkan di kawasan itu.

"Dari hasil olahan perikanan yang kita promosikan, ikan asin paling banyak diminati. Peminatnya langsung datang dari pengimpor ikan Belanda," kata Kepala Bagian Perekonomian Setdakab Minahasa Tenggara Budi Raranta di Ratahan seperti dilansir Antara, Rabu (10/6).

Budi, salah satu pejabat yang mengawal promosi ke Belanda mengatakan para importir Belanda langsung menanyakan kesanggupan produksi ikan asin memenuhi kebutuhan pasar Belanda

"Bukti keseriusan mereka yakni dengan mengambil sampel ikan asin yang dibawa dalam pameran internasional tersebut," katanya.

Dengan adanya permintaan ini, maka membuka pasar baru komoditas ikan asing ke Belanda dan kemudian menyebar ke negara Eropa pada umumnya.

Pengakuan para pengimpor, kata Budi, pasar Eropa sangat berpotensi karena jenis komoditas perikanan ini tidak ada di negara tersebut.

(merdeka.com)

Posting Komentar

 
Top