JAKARTA – Sebanyak empat sepeda motor peserta Sahur On The Road (SOTR) yang terparkir di depan RSUD Tarakan, Jakarta, ditabrak pengemudi mobil BMW bernomor polisi D 501 DE di Jalan Cideng, Tanah Abang, Jakarta Pusat, Minggu (28/6/2015) dinihari. Diduga pengemudi mengendarai mobilnya dalam keadaan mabuk. 
 “Kami sedang berkumpul membicarakan baksos (bakti sosial). Namun dari jauh telah melihat mobil BMW ngebut,” ujar salah seorang saksi, Ipung di lokasi kejadian.

Ipung menambahkan, kencangnya benturan menyebabkan dua motor terseret sekira tujuh meter. Tak hanya itu, bahkan sebuah tembok rumah warga turut menjadi sasaran mobil yang dikemudikan oleh pria yang diketahui bernama Niko itu.
Warga yang kesal, langsung melampiaskan kemarahannya kepada pengemudi mobil bikinan German. “Kondisi BMW tersangka hancur setelah menabrak empat motor dan berhenti setelah menabrak rumah, pas dihakimi warga tercium bau minuman,” imbuhnya.

Sementara itu, Niko berdalih remnya tidak berfungsi hingga ia menabrak sejumlah motor peserta SOTR. Meski demikian, ia tak memungkiri kalau dirinya mabuk saat melintas dari Jalan Cideng menuju Tomang, Jakarta Barat.

“Saat belok mobil tidak bisa di rem dan oleng. Saat itu, langsung menghantam motor yang terparkir,” kilahnya.

Beruntung, petugas kepolisian yang datang ke lokasi langsung mengamankan Niko untuk mempertanggungjawabkan perbuatannya. Tidak ada korban jiwa dalam kecelakaan yang terjadi jelang sahur tersebut.
(Merdeka.com)

Posting Komentar

 
Top