Serangga paling dibenci di dunia di antaranya adalah nyamuk. Buktinya, banyak produk yang dikeluarkan untuk mengenyahkan hewan tersebut dari rumah.
 
Namun sebuah pabrik di selatan China malah mengembangbiakkan nyamuk.

Bukan tanpa alasan, nyamuk-nyamuk ini akan digunakan untuk mengendalikan penyakit mematikan.

Pabrik ternak insecta terbesar di dunia berlokasi kota sains Guangzhou. Di pabrik itu setiap pekan lahir sekitar satu juta nyamuk yang dibuat mandul, demikian dilaporkan People's Daily Online, dilansir Daily Mail.

Hewan bersayap itu kemudian dilepaskan sekitar Pulau Shazi setiap pekan oleh ketua tim proyek tersebut, Xi Zhiyong.

Dengan melepas nyamuk mandul ke alam bebas, para ilmuwan berharap dapat memerangi wabah demam berdarah dan mengurangi populasi serangga tersebut, karena telur nyamuk yang membawa penyakit tidak akan berkembang.


Metode ini juga terbukti sukses, saat percobaan pertama mampu mengurangi populasi insecta itu hingga 90 persen. Idenya muncul setahun setelah China dilanda wabah demam berdarah terburuk dalam dua dekade.

Hampir semua korbannya berasal dari Provinsi Guangdong, yang kemudian menjadi tempat pendirian pabrik nyamuk.

Sekitar 22.000 orang meninggal setiap tahun karena virus, sebagian besar anak-anak.


(Tribunbatam)

Posting Komentar

 
Top