PAJU – Pemerintah Korea Selatan (Korsel) dan Korea Utara (Korut) sepakat menggelar pertemuan tingkat tinggi pada Sabtu 22 Agustus, pukul 18.00 waktu setempat, untuk meredakan ketegangan akibat aksi saling tembak roket di perbatasan Korea.

Seperti diberitakan Washington Post, Minggu (23/8/2015), ternyata pertemuan tingkat tinggi Korsel-Korut untuk meredakan ketegangan kali ini baru pertama kali dilakukan setelah hampir satu tahun berlalu sejak Korut mulai menebar ancamannya dengan beberapa uji coba senjata rudal yang diarahkan ke perbatasan Korsel.

Pada pertemuan itu, Korsel diwakili oleh Direktur Keamanan Nasional, Kim Kwan-jin, dan Menteri Unifikasi, Hong Yong-pyo. Sementara itu, Korut mengirim salah seorang pejabat tinggi dalam bidang politik, Hwang Pyong So, dan pejabat senior untuk urusan luar negeri, Kim Tang Gon.

Menurut Juru Bicara Kepresidenan Korsel, Min Kyung-wook, pertemuan tingkat tinggi pada Sabtu 22 Agustus belum usai, dan akan dilanjutkan pada hari ini.

“Pembicaraan dari pertemuan kemarin memang belum usai. Pada hari ini sekira pukul 15.00 waktu setepat, para delegasi akan melanjutkan pembicaraan,” ujar Kyung-wook.

(Okz/hmr)

Posting Komentar

 
Top