MASYARAKAT Jepang terkenal dengan gemar mengonsumsi ikan mentah atau biasa disebut dengan sashimi. Ternyata tradisi ini sudah ada sejak zaman nenek moyang.
 
Jepang juga memang memiliki letak geografis dimana terdapat pertemuan arus laut hangat dan dingin. Hal ini yang menyebabkan, Jepang memiliki sumber daya alam yang melimpah, dalam hal ini khususnya ikan.

Kondisi perairan laut Jepang juga bisa dikatakan sangat baik. Ini juga berpengaruh pada kualitas ikan, sehingga masyarakatnya berani mengonsumsi ikan mentah.

"Sebenarnya ikan dimana-mana itu sama. Yang membedakan adalah kondisi lautnya. Ikan yang hidup di Jepang bisa dikatakan berkualitas baik karena kondisi lautnya juga bagus. Makanya orang Jepang berani mengonsumsi ikan mentah," jelas Rusman, Supervisor Miyama Japanese Restaurant kepada Okezone di Hotel Borobudur, Jakarta.

Selain itu, prinsip makanan Jepang memang dikenal mempertahankan cita rasa alami dengan meminimalisir proses memasak. Begitu juga dengan sajian sashimi yang hanya dicelupkan ke kecap Jepang (soyu) yang jika disantap, cita rasa alami dari ikan tersebut akan masih terasa.

Lain hal dengan kondisi perairan Tanah Air yang tidak sebagus Jepang. Hal ini juga yang membuat jika menyantap sajian ikan dari Indonesia, idealnya harus diolah dulu agar tidak terjadi hal-hal yang diinginkan.

"Kalau kita (di Indonesia) kan ikannya harus dimasak sekian derajat dulu baru bisa dimakan," pungkasnya.

(Okz/vin)

Posting Komentar

 
Top