JAKARTA - Wakil Ketua MPR, Hidayat Nur Wahid, menyarankan agar Presiden Joko Widodo (Jokowi) memberikan kepastian mengenai isu perombakan atau reshuffle kabinet.

Namun, jika memang akan ada reshuffle kabinet, politikus Partai Keadilan Sejahtera (PKS) itu pun tetap menyerahkan kepada Presiden untuk memutuskan siapa yang akan diganti. Tujuannya, agar isu reshuffle tersebut tidak digantung terlalu lama.

"Sebaiknya, jangan terlalu lama isu ini digantung, sebab kalau memang tidak akan reshuffle, tegaskan, tidak ada reshuffle. Tapi kalau ada, laksanakan," kata Hidayat Nur Wahid di Komplek Istana Kepresidenan, Jakarta, Jumat (3/7/2015).

Saat Presiden tidak memberikan kepastian mengenai isu reshuffle, Hidayat menilai kinerja dan fokus para menteri di kabinet kerja akan terganggu.

"Pejabat eselon di bawahnya juga mau melaksanakan kegiatan bingung, kalau di reshuffle bagaimana," ungkapnya.
Selain itu, ia juga menyarankan agar jika memang akan ada reshuffle, keputusan itu tidak atas tekanan kelompok tertentu.

"Jangan reshuffle itu karena tekanan dari kelompok, tapi untuk meningkatkan kinerja, mungkin jadi bagian dari ujian beliau untuk tidak transaksional," pungkasnya.
(Okezone.com)

Posting Komentar

 
Top