Tahu kah Anda berapa banyak limbah makanan yang dihasilkan rumah Anda dalam sehari? Apakah banyak makanan yang terbuang sia-sia di rumah?

Jangan sepelekan hal ini. Banyak makanan mubazir yang dibuang hanya karena orang memiliki manajemen rumah tangga yang kurang baik. 

Menurut data, masyarakat Arab Saudi membuang 35-40 persen nasi per tahun. Jika angka ini terdengar mengerikan, bisa Anda bayangkan jumlah makanan yang terbuang selama bulan suci Ramadhan termasuk hidangan buffet di hotel dan restoran.

Itu menghasilkan berton-ton limbah makanan. Belum lagi kebiasaan orang saat Ramadhan yang setiap hari menyiapkan menu sahur dan berbuka puasa yang melimpah ruah.

Dalam hal ini Arab Saudi tidak sendirian dan konsumen bukanlah satu-satunya pihak yang harus disalahkan.

Menurut Organisasi Pangan dan Pertanian PBB (FAO), yang merilis laporan pada tahun 2014 lalu, di seluruh dunia, sekitar sepertiga dari makanan yang diproduksi hilang atau terbuang di sepanjang rantai makanan. Mulai dari produksi hingga konsumsi.

Mengurangi limbah atau makanan yang dibuang adalah suatu keharusan untuk meningkatkan ketahanan pangan. Untuk itu, simak delapan tips jitu menghindari makanan mubazir yang dapat Anda lakukan saat Ramadhan seperti yang dilansir dari Alarabiya berikut ini.

Bekukan makanan

Freezer adalah teman terbaik Anda ketika ingin mengurangi limbah makanan. Freezer dapat digunakan untuk membekukan sisa makanan, termasuk nasi sisa sahur atau berbuka puasa. Ini bisa sangat membantu ketika suatu saat Anda tidak punya banyak waktu untuk menyiapkan makanan. Daging, ayam, ikan, keju parut, telur, sayuran yang telah dipotong-potong, buah-buahan, susu dan yogurt juga dapat Anda simpan di dalam freezer.

Berbagi makanan

Bukankah Ramadhan adalah tentang bagaimana Anda membantu orang-orang di sekitar Anda, dan terutama yang kurang beruntung? Jika Anda memersiapkan terlalu banyak makanan untuk berbuka puasa atau sahur setiap hari, mengapa tidak membaginya dengan petugas kebersihan, sopir atau bahkan tetangga Anda.

Beli produk kalengan atau beku

Banyak orang yang berpendapat bahwa produk kalengan atau makanan beku tidak segar dan kurang sehat. Padahal pendapat tersebut belum tentu benar. Buah dan sayur yang dijual dalam kondisi beku atau dikemas dalam kaleng berarti seluruh kandungan nutrisinya terkunci di dalam. Buah dan sayur segar bahkan belum tentu sesegar dugaan Anda karena mereka kehilangan sebagian besar nutrisi yang terkandung di dalamnya selama distribusi. Keuntungan lain dari buah dan sayur beku adalah dipanen ketika matang. 

Mengatur sisa sahur dan buka puasa

Makanan sisa sahur bisa Anda hangatkan kembali untuk dikonsumsi saat berbuka puasa. Begitu pula makanan sisa buka puasa pun dapat Anda panaskan dan tambahkan dengan bahan-bahan lain untuk menu sahur di hari berikutnya. Selain mengurangi makanan yang terbuang, ini juga akan menghemat waktu, uang dan tenaga.

Jangan berbelanja saat sedang lapar

Ini memang cukup sulit untuk dilakukan. Tetapi Anda harus jujur pada diri sendiri. Apakah Anda cenderung membeli makanan lebih banyak saat lapar? Tidak perlu merasa malu, karena kebanyakan orang melakukannya. Jika itu terjadi, selalu pertimbangkan untuk berbelanja di malam atau pagi hari di saat Anda belum merasa terlalu lapar.

Cari resep 

Tidak sulit untuk mengetahui resep sebuah hidangan berkat adanya internet. Anda juga bisa mencari resep mengolah makanan-makanan sisa. Jadi jangan malas untuk sedikit melakukan pencarian kecil-kecilan karena dalam waktu singkat Anda pasti akan mendapatkan ide-ide brilian untuk mengolah makanan sisa yang ada di lemari es.

Buat daftar belanja

Jika Anda sering belanja kebutuhkan makan atau bahan-bahan masak secara berlebihan, ada baiknya Anda mulai membuat daftar belanja. Cukup beli makanan yang Anda butuhkan dan yang akan Anda olah selama beberapa hari ke depan. Selain itu jangan lupa memeriksa lemari es dan lemari dapur untuk memeriksa bahan masakan yang telah habis dan yang masih berlimpah. Ini akan membatasi Anda berbelanja hal-hal yang tidak Anda butuhkan.

Pelajari cara menyimpan makanan yang benar

Pelajari cara menyimpan makanan yang benar adalah salah satu cara agar makanan tidak cepat basi atau busuk dan berakhir di tempat sampah. Ketahui bahwa sayuran kecuali bawang bombay, bawang putih dan kentang harus disimpan di lemari es. Buah seperti pisang harus disimpan di luar lemari es dan jauh dari buah-buahan lain karena pisang membuat buah lain matang lebih cepat.
 
Viva.co.id

Posting Komentar

 
Top