DENPASAR – Kepolisian Daerah (Polda) Bali menelurusi jimat atau rajah milik Margriet Christina Megawe, ibu angkat Angeline Margriet Megawe (8). Bahkan, aparat Polda Bali menerjunkan tim sampai ke Riau untuk mengetahui fungsi jimat yang ditemukan di bawah bantal milik Margriet.

Demikian diungkapkan Kabid Humas Polda Bali, Kombes Pol Hery Wiyanto, kepada wartawan di Mapolda Bali, Sabtu (27/6/2015).
Semenjak ditemukannya Angeline dalam keadaan tewas pada Rabu 10 Juni 2015 di belakang rumahnya Jalan Sedap Malam Nomor 26, Sanur, Polda Bali turut menemukan jimat beserta foto Angeline di bawah bantal milik tersangka kasus penelantaran anak tersebut.

Menurut Hery, meskipun pihaknya menerjunkan tim sampai ke Riau, namun hal tersebut tidak ada hubunganya dengan pembunuhan Angeline. Pihak kepolisian hanya ingin mengetahui untuk apa jimat tersebut.

"Tidak ada hubunganya dengan penyidikan, kami cuma mau tahu saja, untuk apa jimat atau rajah itu," terangnya.

Adanya penemuan jimat saat itu telah disampaikan Kapolresta Denpasar, Kombes Pol AA Made Sudana. Saat itu Made Sudana terheran-heran untuk apa jimat yang terdapat tulisan Arab tersebut.

Margriet sendiri saat ini tengah mendekam di penjara. Perempuan kelahiran Sang Sanga itu ditangkap dan ditahan Polda Bali sejak Minggu 14 Juni 2015 terkait kasus penelantaran anak. Sementara itu, untuk tersangka kasus pembunuhan Angeline, polisi baru menetapkan Agustinus Tai, kendati masih ditelurusi adanya keterlibatan pihak lain. (Okezone.com)

Posting Komentar

 
Top