Pancing Emosi Masyarakat, Menag Harus Minta Maaf

AKARTA - Wakil Sekjen Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Mahfudz Siddiq, mengkritik pernyataan Menteri Agama (Menag) Lukman Hakim Saifuddin, tentang bulan Ramadhan. Menurut Lukman, umat Islam yang berpuasa sebaiknya bertoleransi pada masyarakat lain yang tidak menjalankan ibadah tahunan tersebut. 

Bagi Mahfudz, pernyataan Menag tersebut bisa memancing kemarahan publik. Terlebih di tengah himpitan ekonomi yang kian memburuk.
“Ini menurut saya tidak tepat di tengah kondisi ekonomi seperti saat ini, di mana masyarakat akan mudah marah, kurang bijak dan oleh karena itu ke depan hal-hal seperti ini sebaiknya dihindari,” kata Mahfudz kepada wartawan, di Jakarta.

Menurut Mahfudz, wajar jika masyarakat yang tidak menjalankan ibadah puasa, menghormati umat muslim saat bulan Ramadhan.
Pasalnya, ibadah ini tidak dilaksanakan setiap hari, namun dilakukan di hari yang sudah ditentukan selama satu bulan. Lebih jauh, Ketua Komisi I DPR RI itu berharap agar Menteri Lukman bisa meminta maaf kepada seluruh umat Islam.

“Kalau mencermati reaksi umat, mestinya Menag segera minta maaf, agar memasuki Ramadhan, umat menjadi lapang dan tidak merasa marah. Mudah-mudahan itu hanya kesalahan lidah saja,” simpulnya.
(Okezone.com)