PYONGYANG - Pempimpin tertinggi Korea Utara (Korut) Kim Jong-un sepertinya menyembunyikan kebakaran besar di salah satu hotel ternama di Korut. Pemerintah Korut menolak mengakui kebakaran yang terjadi.

Pada Kamis 11 Juni 2015, asap hitam tebal terlihat membumbung di atas jembatan yang menghubungkan dua menara 43 lantai yang merupakan bagian dari Hotel Koryo, salah satu hotel tertua di Pyongnyang. Tim pemadam kebakaran memerlukan waktu berjam-jam untuk memadamkan kobaran api.

Polisi Korut menangkap beberapa warga negara asing yang mencoba memotret kejadian. Namun, beberapa di antara mereka berhasil mengunggah foto-foto kebakaran bangunan setinggi 143 meter itu ke internet.

"Sejumlah warga asing ditangkap karena berupaya mengambil gambar di lokasi kejadian," ungkap seorang saksi mata kepada Reuters, dilansir Daily Mail, Minggu (14/6/2015).

Tidak ada informasi mengenai jumlah penghuni hotel yang berhasi dievakuasi. Api mulai menjilat bangunan pada pukul 18.15 waktu setempat. Pada pukul 23.45, hanya asap hitam tebal yang terlihat keluar dari bangunan.

Sebgaimana diketahui, Korut merupakan negara paling terisolasi dan paling menyimpan rahasia dibandingkan negara lain di seluruh penjuru dunia. Tahun lalu, ketika sebuah apartemen 23 lantai runtuh di Pyongyang, pemerintah Korut baru mengkonfirmasi peristiwa itu lima hari setelahnya. Mereka menjelaskan runtuhnya bangunan tersebut sebagai kejadian serius namun tidak ada korban jiwa yang jatuh.

Pihak pemerintah Korut mengatakan, Kim Jong-un duduk semalaman, merasakan kepedihan begitu medengar kabar kecelakaan tersebut. (Okezone.com)

Posting Komentar

 
Top