Merdeka.com - Presiden Joko Widodo secara tegas meminta kepada bawahannya agar proses pembangunan jalan tol yang selama ini tidak benar segera dibenahi. Jokowi berharap pengerjaan pembangunan jalan tol dapat lebih cepat dan efisien.

"Banyak yang tidak benar dalam pembangunan jalan tol, regulasi yang menghambat harus dibenahi," kata Presiden Jokowi seperti dilansir Antara, Sabtu (13/6).

Jokowi mencontohkan kondisi tidak benar misalnya dalam pembebasan lahan. Dia menyebutkan pembebasan lahan Jalan Tol Cipali saja memakan waktu enam tahun dan konstruksi 2,5 tahun.

"Ada yang tidak betul sehingga memberatkan tim pembebasan lahan. Ini juga kebalik-balik harusnya masa konstruksi yang lebih lama dari pada pembebasan lahan," kata Jokowi saat meresmikan jalan tol Cikopo - Palimanan.

"Hati-hati dalam membuat aturan, kalau perlu rombak total.
 Kalau tidak kita ketinggalan," tambahnya.

Jokowi menyebutkan dengan kondisi seperti itu maka semua pihak termasuk investor jadi lelah, padahal tidak mungkin semua pembangunan jalan tol dibiayai dengan APBN. "Kalau ada aturan seperti PP yang menghambat harus diubah, jangan sampai mempersulit jangan diterus-teruskan," katanya.

Presiden juga menyatakan bahwa kepentingan nasional yang lebih besar dalam pembangunan infrastruktur harus didahulukan. "Jangan sampai dikalahkan kepentingan segelintir orang," tutup Jokowi.
(Merdeka.com)

Posting Komentar

 
Top