Ketika dalam kondisi sulit, ide gila pun bisa jadi solusinya. Kedua jembatan layang di negara Jerman ini dibuat khusus untuk pesawat dan kapal laut.
Dream - Biasanya jalan tol dan jembatan layang hanya dilewati kendaraan darat, seperti mobil, bus, dan truk, tetapi tidak di Jerman. Negara panzer ini memiliki jalan tol yang dilalui pesawat dan jembatan yang dilewati kapal.

Sebuah jembatan layang di jalan tol Leipzig, Jerman dibuat khusus pesawat yang akan terbang dan mendarat dari Bandara Leipzig. Keberadaan jembatan khusus pesawat ini bukan semata-mata untuk membuat keunikan, tetapi ini upaya pemerintah Jerman dalam menyikapi keterbatasan area bandara.

Biasanya, landasan pacu dan bandara berada dalam satu wilayah. Namun, keterbatasan ruang ini yang menyebabkan pesawat yang akan terbang dari bandara harus berjalan menuju landasan pacunya di sebuah kota kecil bernama Schkeuditz, begitupun dengan pesawat yang akan mendarat.

Terdapat tiga jembatan untuk akses pesawat yang datang dan pergi dari landasan Schkeuditz. Jembatan tersebut sering juga dikenal dengan nama Taxiway. Masing-masing Taxiway memiliki panjang sekitar 3,6 km.

Ada 2 Taxiway yang berada paling timur, E7 dan E8 digunakan untuk pesawat yang akan bersiap take off di landasan pacu. Sedangakan yang paling barat atau W1 digunakan untuk pesawat yang baru saja landing dan ingin mengantarkan penumpangnya ke terminal.

Bukan perkara yang aneh jika kita berada dalam pesawat ketika menyeberangi jembatan ini. Namun, sesuatu yang menegangkan ketika kita berada di mobil ketika ada pesawat yang menyeberang. Pasalnya, tinggi jalan layang ini sama dengan tinggi jalan layang pada umumnya yaitu 10-15 meter.

Kemudian jembatan layang Magdeburg atau Magdeburg Water Bridge yang terletak dekat kota Magdeburg. Lagi-lagi, alasan penyatuan lokasi yang membuat pemerintah Jerman membuat sebuah jembatan unik. Sebuah jembatan di atas sungai yang dialiri aliran sungai sehingga bisa dilewati kapal.

Jembatan ini menghubungkan kota Rhineland dan Berlin sebagai penanda bersatunya Jerman Timur dan Barat. Gagasan awalnya pada tahun 1919 kemudian pada tahun 1938 dibuatkan rangcang bangun akan tetapi tertunda dengan adanya Perang Dunia II dengan dibangunnya jembatan ini.
Magedeburg Water Bridge berfungsi sebagai penghubung alur perlayaran yang menghubungkan pelabuhan di Berlin dengan pelabuhan-pelabuhan yang ada pada sepanjang sungai Rhine dengan kedua sisi dari jembatan ini terbuka bagi pengunjung pejalan kaki dan pengendara sepeda.

Konstruksi dimulai tahun 1997 dan selesai pada tahun 2003 untuk rekayasa pengimbangan perbedaan ketinggian air antara kanal Mittelland dengan kanal Elbe-Havel adalah sebuah jembatan sepanjang 918 m (690 m di atas tanah dan 228 m di atas permukaan air) dengan kedalam 4,25 m dan lebar mangkuk 34 m mempunyai 106 m maksimum span serta menggunakan sekitar 68 ribu m3 beton dan 24 ribu ton baja yang memungkinkan adanya pelayaran dari kanal Mittelland melewati kanal Elbe-Havel di Elbe hingga kedaerah industri Ruhr.

Dream.co.id

Posting Komentar

 
Top