MANILA – Partai Liberal Philipina mendapatkan serangan dari banyak pihak setelah rilis video pesta ulang tahun anggota konggres dari partai liberal, yang melibatkan tarian erotis. Partai liberal sendiri adalah partai penguasa yang menjadi partai dari Presiden Philipina, Benigno Aquino.
Skandal ini terjadi pada acara gathering party dari partai liberal, pada hari kamis pekan kemarin, dan juga untuk merayakan ulang tahun dari anggota kongres Benji Agarao. Acara ini dihadiri oleh 80 pejabat daerah dari partai liberal di kota Santa Cruz, provinsi Laguna, Philipina.
Ketika acara tersebut akan berakhir, MC mengatakan ada acara ‘tambahan’, ternyata acara ini adalah tarian erotis, yang dilakukan oleh tiga perempuan muda dengan pakaian seksi. Di tengah-tengah tarian, salah satu penari mengundang penonton, yang kemudian disuruh berbaring, dan salah satu penari tersebut duduk di atas penonton sambil kembali menari erotis.
Skandal ini semakin parah karena Aquino mendukung Max Roxas dari partai liberal untuk mencalonkan diri lagi menjadi presiden pada mei tahun depan, yang dikabarkan bahwa Max Roxas menghadiri acara tersebut. Sehingga skandal ini seperti bentuk tamparan cukup keras ke arah partai liberal.
Max Roxas datang ke gathering party tersebut, bertujuan untuk merayakan ulang tahun Benji Agarao dan melantik 80 anggota partai liberal. Setelah rilis video tersebut, Max Aquino memberikan pernyataan sebagai berikut:
“Beberapa orang menyangkutkan nama saya pada pertunjukan tersebut, sedangkan saya tidak berada di sana, saya tidak berada di antara penonton, saya tidak menyaksikan tarian itu. Biarkan saya perjelas. Saya dengan keras menyarankan orang-orang di dalam kampanye saya untuk melawan eksploitasi terhadap perempuan seperti ini,” dilansir dari The Star, Senin (5/10/2015).
(Okz/hmr)

Posting Komentar

 
Top