MEDAN - Seorang ibu bermarga Hutauruk (36) dan anaknya Rafael Silaen (5) yang merupakan warga Jalan Gatot Subroto, Kecamatan Medan Helvetia, Kota Medan, hilang terseret arus banjir usai terperosok ke parit di Jalan Setia Luhur, Kecamatan Medan Helvetia.
Peristiwa tersebut terjadi pada Minggu 9 Agustus 2015 malam. Saat itu hujan deras melanda lokasi kejadian. Jalanan di lokasi tersebut juga tertutup air hingga batas antara parit dan jalanan tak terlihat.
Sementara Hutauruk bersama anak dan suaminya, Silaen (43), tengah melintas di lokasi itu untuk pulang ke rumahnya. Namun saat berada di tengah jalan, sepeda motor yang mereka kendarai mogok lantaran mesinnya kemasukan air.
Hutauruk kemudian memilih berjalan kaki di tepi parit sambil menggendong anaknya. Sementara sang suami mendorong sepeda motor. Namun nahas, Hutauruk dan anaknya terperosok ke parit hingga langsung hilang terseret arus banjir.
Kejadian itu pun langsung dilaporkan ke Mapolsek Helvetia, Medan. Kemudian pada Senin (10/8/2015), Tim SAR bersama pihak kepolisian yang mendapat informasi langsung melakukan pencarian. Mereka menyisir parit hingga kawasan Tanjung Gusta, namun kedua korban belum juga ditemukan.
Wakapolsek Helvetia AKP Trila Murni ketika dikonfirmasi membenarkan anak dan ibu tersebut hanyut terbawa arus parit.
"Kita mendapat laporan keduanya tercebur dan terseret arus tadi malam. Kata warga, saat itu memang tidak jelas mana jalan dan parit, karena semua tergenang air," tutur Trila.
"Tadi malam kita sudah melakukan pencarian, namun kedua korban belum ditemukan. Hingga kini kita masih melakukan pencarian terhadap korban," sambungnya.
(Okz/fid)

Posting Komentar

 
Top