BEIJING, KOMPAS.com -
Pemerintah China mengatakan rakyat negeri itu kini semakin tinggi dan
gemuk seiring dengan semakin makmurnya negeri itu. Demikian laporan yang
dibuat Komisi Kesehatan dan Keluarga Berencana Nasional.
Dalam laporan itu disebutkan bahwa angka obesitas di antara penduduk dewasa China mencapai 9,6 persen pada 2012.
Angka
ini melonjak lebih dari dua kali lipat dalam satu dekade terakhir.
Sementara persentase warga yang kelebihan berat badan meningkat dari 7,1
menjadi 11,9 persen dalam periode yang sama.
Sementara angka
obesitas untuk warga berusia enam hingga 17 tahun meningkat jauh lebih
dramatis yaitu lebih dari tiga kali lipat dari 2,1 menjadi 6,4 persen
dalam satu dekade.
"Masalah kelebihan berat badan dan obesitas
meningkat tajam seiring dengan perubahan jenis makanan," kata Wang
Guoqiang, wakil direktur komisi dalam sebuah jumpa pers.
Dalam 10
tahun terakhir, bobot tubuh rata-rata warga China meningkat 3,5
kilogram. Sehingga kini berat rata-rata warga China adalah 66,2
kilogram. Sementara berat tubuh perempuan China juga naik 2,9 kilogram
menjadi 57,3 kilogram.
"Merokok, minum minuman keras secara
berlebihan, olahraga yang tak tepat dan makanan tak sehat misalnya
terlalu banyak garam dan lemak merupakan faktor risiko yang bisa memicu
penyakit-penyakit kronis," tambah Wang.
"Tekanan yang dibawa
perkembangan yang cepat dan transformasi ekonomi serta lingkungan
terhadap kehidupan manusia juga memberikan dampak terhadap kesehatan,"
lanjut Wang.
Tak hanya bobot tubuh yang meningkat, ternyata dalam
satu dekade terakhir tinggi tubuh rata-rata warga China juga bertambah.
Pada 2012 tinggi rata-rata pria China adalah 167,1 sentimeter dan
perempuan 155,8 sentimeter.
Dalam 10 tahun terakhir tinggi tubuh pria China bertambah 0,4 sentimeter dan perempuan bertambah 0,7 sentimeter.
Namun,
angka ini masih jauh dibandingkan Belanda, negeri dengan rata-rata
penduduk bertubuh paling tinggi di dunia. Rata-rata, pria Belanda
memiliki tinggi tubuh 184 sentimeter dan perempuan 171 sentimeter.
Data
ini juga menunjukkan rata-rata warga China bertubuh sedikit lebih
pendek dibanding warga negeri-negeri tetangga seperti Korea Selatan dan
Jepang. Demikian dilaporkan harian China Daily, Rabu (1/7/2015). (Kompas.com)
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Posting Komentar