JAKARTA, KOMPAS.com — Kekisruhan di depan makam Mbah Priok di Jalan TPU Dobo, Kelurahan Koja, Kecamatan Koja, Jakarta Utara, Rabu (14/4/2010), mengakibatkan sejumlah orang terluka. Korban luka jatuh dari kedua belah pihak, baik warga maupun anggota Satpol PP yang bertugas melakukan pengosongan.



Ada sedikitnya empat anggota Satpol PP yang terluka dalam insiden tersebut. Dua di antaranya mengalami luka di pelipis dekat alis sebelah kiri akibat lemparan batu dan, yang terparah, terkena tebasan senjata tajam warga yang mengakibatkan luka menganga di lengan kanan seorang aparat.



Petugas naas ini langsung dibopong oleh sejumlah rekan-rekannya untuk menjauh dari lokasi bentrokan. Salah satu anggota Satpol PP terlihat memegangi tangan kanan si korban yang nyaris putus. Sementara korban yang hingga kini belum dikatahui identitasnya terlihat mengerang kesakitan.



Seperti diberitakan sebelumnya, sekitar pukul 08.00 aksi saling melempar batu kembali terjadi antara warga dan aparat. Aparat sempat merangsek masuk ke wilayah makam, tetapi masih menjaga jarak dengan warga yang bertahan di dalam makam. Warga bertahan dengan kayu bekas yang dipergunakan sebagai senjata dan batu. Sementara itu, aparat menggunakan seragam antihuru-hara lengkap.



Saat berita ini diturunkan, suasana di lokasi bentrokan kembali tenang. Warga menarik diri ke dalam lokasi situs bersejarah itu, sementara anggota Satpol PP masih berjaga-jaga di depan gerbang masuk.

Posting Komentar

 
Top