Daerah pinggul berperan besar dalam setiap aktivitas percintaan. Berbagai variasi gerakan tercipta di daerah tersebut, karena letaknya memang dekat dengan daerah paling sensitif. Berikut ini beberapa tips untuk memaksimalkan gerakan pinggul.

Jika umumnya saat penetrasi gerakan pinggul adalah maju-mundur, sekali waktu berikan gerakan memutar. Ini mengubah gerakan Mr P dari keluar-masuk menjadi bergoyang-goyang seperti mur ketemu dengan baut. Kalau beruntung, gerakan ini akan memberi stimulasi hingga 90% lebih nikmat pada suatu spot tersembunyi di sekitar klitoris.

Pubococcygeus muscle atau disebut PC muscle adalah otot yang berperan saat kita mengejan maupun menahan buang air kecil. Gunakan otot ini untuk menambah sensasi dalam penetrasi. Caranya, relaksasikan otot PC saat Mr P bergerak masuk. Sebaliknya, mengejanlah ketika menggerakkan Mr P keluar dari Ms V.

Sesekali berikan tusukan dangkal, mengingat daerah sensitif Ms V lebih banyak terdapat di sepertiga bagian luar. Tusukkan Mr P hingga sedalam kepalanya saja, dengan menggunakan rule of 10. Maksudnya, awali dengan 9 tusukan dangkal lalu beri 1 tusukan dalam. Lanjutkan dengan 8 tusukan dangkal, diikuti 2 tusukan dalam. Begitu seterusnya, meningkat hingga 1 tusukan dangkal sebelum 9 tusukan dalam.

Variasi berikutnya adalah posisi Coital Alignment Technique (CAT), yang merupakan pengembangan dari posisi klasik misionari. Bedanya, kedua pihak saling memberi tekanan selama penetrasi. Wanita tak hanya membuka lebar kakinya dan membiarkan pangkal pahanya dimasuki, melainkan mengaitkan kakinya di pinggul si pria sambil memberikan tekanan balik seirama gerakan. (kilasberita.com/asd/dtc)

Sumber

Posting Komentar

 
Top