SUMEDANG - Mimpi buruk sepakbola nasional, khususnya
Bandung dan Jawa Barat, benar-benar terjadi. Skuad Persib Bandung akan
dibubarkan akhir Juni 2015 atau bertepatan saat bulan suci Ramadan.
Manajer Persib, Umuh Muchtar, mengatakan kontrak tim pelatih, pemain, dan staf akan diputus pada akhir bulan ini. Setelah itu, pemain akan berstatus bebas.
"Kemungkinan (Persib bertahan) sampai akhir bulan ini. Enggak tahu lah istilahnya mau diistirahatkan atau apa," kata Umuh di Sumedang, Sabtu (6/5/2015).
Ia mengaku berat jika harus mempertahankan seluruh anggota tim. Sebab setidaknya manajemen Persib harus merogoh kocek sekira Rp1 miliar per bulan untuk menggaji mereka.
"Bertahan juga sudah tidak mungkin ya. Tidak mungkin harus mengeluarkan gaji Rp1 miliar sebulan, kan berat juga. Berat kalau seperti ini. Tidak ada yang sanggup," ungkapnya.
Karena diputus kontrak pada akhir bulan ini, anggota tim mendapat kompensasi khusus berupa enam bulan gaji. Sementara dalam waktu dekat, Umuh pun akan menggelar pertemuan dengan para petinggi PT Persib Bandung Bermartabat (PBB) untuk membahas kelanjutan nasib Maung Bandung.
Jika nanti kompetisi kembali bergulir, Umuh tidak menjamin seluruh pemain Persib saat ini akan bermain untuk tim kebanggaan masyarakat Jawa Barat itu. Ia membebaskan pemain apakah mau kembali bergabung atau tidak.
"Mudah-mudahan saja masih mau bergabung dengan Persib. Seandainya mereka mau ke tempat lain, saya tidak bisa menjamin karena itu hak mereka," tandasnya.
(okezone)
Manajer Persib, Umuh Muchtar, mengatakan kontrak tim pelatih, pemain, dan staf akan diputus pada akhir bulan ini. Setelah itu, pemain akan berstatus bebas.
"Kemungkinan (Persib bertahan) sampai akhir bulan ini. Enggak tahu lah istilahnya mau diistirahatkan atau apa," kata Umuh di Sumedang, Sabtu (6/5/2015).
Ia mengaku berat jika harus mempertahankan seluruh anggota tim. Sebab setidaknya manajemen Persib harus merogoh kocek sekira Rp1 miliar per bulan untuk menggaji mereka.
"Bertahan juga sudah tidak mungkin ya. Tidak mungkin harus mengeluarkan gaji Rp1 miliar sebulan, kan berat juga. Berat kalau seperti ini. Tidak ada yang sanggup," ungkapnya.
Karena diputus kontrak pada akhir bulan ini, anggota tim mendapat kompensasi khusus berupa enam bulan gaji. Sementara dalam waktu dekat, Umuh pun akan menggelar pertemuan dengan para petinggi PT Persib Bandung Bermartabat (PBB) untuk membahas kelanjutan nasib Maung Bandung.
Jika nanti kompetisi kembali bergulir, Umuh tidak menjamin seluruh pemain Persib saat ini akan bermain untuk tim kebanggaan masyarakat Jawa Barat itu. Ia membebaskan pemain apakah mau kembali bergabung atau tidak.
"Mudah-mudahan saja masih mau bergabung dengan Persib. Seandainya mereka mau ke tempat lain, saya tidak bisa menjamin karena itu hak mereka," tandasnya.
(okezone)
Posting Komentar